Friday, December 20, 2013

Watch your words, friends..

     Guys, hidup adalah perjalanan. Perjalanan yg seiring berjalannya waktu akan berhenti disuatu tempat. Tapi dimana tempat kita berhenti?hanya kita yg tau atau bahkan diri kita sendiripun mungkin ga tau atau belum tau kemana arah tujuan kita?kalu saya sendiri tempat tujuan terakhir adalah kebahagiaan keluarga dan surga diakhirat. Sakti bukan???hehehe iya dong.

         Disini sih bukan pengen ngebahas kemana dan bagaimana cara kita ke tempat tujuan kita masing2, dan pasti semua juga tujuan akhirnya adalah kebahagiaan dan lagi defenisi bahagia itu beragam dan berbeda-beda bagi setiap insan manusia. Saya sendiri percaya semua pasti punya plan tersendiri dan insyaAllah kita semua selamat deh sampai tempat tujuan.Aaminn

        Yg pengen saya ceritakeunnn adalah dalam perjalanann itu kita pasti bertemu dengan sebuah kejadian unik, aneh,lucu dan lain lain lain lainnya. Kebetulan saya dan kekasih hati menemukan sebuah kejadian yg menggelitik, menggelitik hati tepatnya. Kejadiannya simple sebenernya,dimulai dari sebuah obrolan ringan teman2 seperjuangan, nananininononene, curhat ini itu, sebuah sharing session yg santai, tetapi ternyata setelah obrolan berakhir ada sebuah obrolan yg diutarakan ulang oleh salah satu peserta(kek seminar aja) dalam forum lain yg menjadi terkesan negatif. Wow!!! sedikit terkejut....mmm, saya sih maunya berpendapat "dia hanya salah mengartikan", tapi kok berubah drastis banget ya artinya....hehe. Dan setelah saya coba baca buah pena lainnya ternyata ada kejadian serupa, yg menceritakan ulang dengan konotasi yg menjadi negatif....hmm hmm hmm

       Anyway...ini sebuah kejadian yg saya anggap menggelitik, ternyata sebuah kalimat bisa diartikan berbeda-beda oleh setiap orang, even itu temen dekat kita sendiri(temen deket menurut siapa?kita?atau mereka?) atau mungkin bahkan keluarga kita sendiri, apa yg kita maksud bisa diartikan bebeda oleh mereka. Ck ck ck....kalau saya boleh berpikiran jahat,saya berpendapat orang2 seperti ini adalah orang2 yg haus akan perhatian, bisa dibilang haus akan pujian, atau haus ingin disebut sebut namanya (jahat banget sih bro). Dan kekasih hati saya merasa kesal, kok bisa temen sendiri kek gitu ya?dan dia pengennya frontal ngebahas diobrolan anak2 berikutnya, saya bilang jangan, karena itu akan lebih banyak hal negatifnya. Kalo menurut saya pribadi, biarkan dan cuekin saja, cause kalo kita tanggapin, justru mereka akan senang, senang sekali, karena itu bagaikan air segar bagai mereka, seperti yg saya bilang sebelumnya, mereka ibarat kehausan dan kita bagaikan air dingin bagi mereka, kalo kita menanggapi sama saja melegakan kehausan mereka. Ibarat telah berlarian jauhhhh banget nget nget, keringat bercucuran dan finalliy dikasih teh kotak dingin atau teh obeng(bisa ngebayanginkan nikmatnya atau leganya?) Jadi biarkan mereka dalam kehausannya,biarkan dalam dahaga kehausan yg berkepanjangan dan tak berkesudahan...Alias cuekin aja terus.

    Itu yg saya katakan pada kekasih hati saya tapi yg namanya cewe, kalo ada unek2 sedikit aja harus diungkepin,dan sebelum saya kasih tau, kekasih hati saya sudah berinisiatif untuk mengungkapkan dalam bentuk tulisannya sendiri, yes indeed, it is a good thing...kalo pengen yah tuangkan dalam tulisan juga, dan inget itu hak mereka dan hak kita untuk menginterpretasikan apa yg  didenger atau dibaca dalam bentuk tulisan yg entah itu jadi bermakna negatif atau positif.

        Jadi apa bedanya saya dengan mereka, tulisan diatas perasaan sama aja dengan mereka tadi, mengkonotasikan mereka dengan negatif...hehe,saya harap sih mudah2an engga gitu ya,kan saya juga bilang "kalo saya boleh berpikiran jahat", baiknya sih kalo ada kejadian serupa diatas kita mengingatkan kalo ga bisa yah doakan,karena saya pernah mendengar atau membaca "rubahlah/ingatkanlah,dengan tanganmu,jikalau tidak bisa,dengan ucapanmu,jikalau tidak bisa,dengan doamu"

         So Guys, dalam perjalanan kedepan mungkin masih banyak hal2 atau kejadian unik lainnya,semuanya kembali lagi kekita karena kita punya hati untuk memfilter(mem atau men?) itu semua,menjadi hal yg negatif atau menjadi pelajaran positif buat kita.




No comments:

Post a Comment